Pelestari Musik Tanjidor

Suharjo Hadim (53) merupakan salah satu seniman tanjidor yang selalu setia melestarikan dan menjaga nilai-nilai tradisi aliran musik tersebut. Hadim, panggilan akrab pria kelahiran Palembang, 11 Januari 1959, ini, merupakan sosok yang semakin lekat mengenalkan musik tanjidor sebagai pendamping hajatan masyarakat. ”Di Kota Palembang ini, pelaku musik atau seniman tanjidor bersaing ketat dengan pelaku musik organ tunggal. (dari beragai sumber)

Ukiran Palembang

Ukiran khas Palembang, dengan warna keemasan yg dominan dilatari dengan warna coklat, gambar ini diambil di Masjid Agung SMB 2 Palembang.

Kelakar Betok

Kelakar BETOK

Guyonan khas Palembang, kenapa dikatakan Kelakar Betok, padahal betok adalah sejenis ikan air tawar yang banyak hidup di wilayah Indonesia. Sesuai dengan philosofinya bahwa ikan betok sering berkumpul membentuk suatu koloni sendiri. Artinya dengan kelakar betok oran sering berkumpul mendengarkan cerita lucu tersebut. Kelakar Betok biasanya diikuti secara serius walau pada akhirnya kelakar ini tidak adak kesudahan selain akan menghasilkan tertawa secara terbahak-bahak. Dalam kelakar betok terkadang mempunyai topik khusus walau judulnya kurang lucu tapi pada akhirnya ketemu juga hal-hal yang lucu. Terkadang juga Kelakar jenis ini berisi tebak-tebakan unik yang jawabannya tidak masuk akal tapi ada unsur lucunya.

Contoh ; Bik Jubai mampir ke warung Somad nak beli beras, tapi duetnyo dikit cuman ado Rp.5000, "Mang Somad ado beras cak 2 karung dak..??" , "Ado kato Somad", "Embekke 2 karung dulu", pas ngelok kantong, bik Jubai ngomong, "Ai mang dompet aku ketinggalan, aku cuman tebawak limo ribu", "Jadi makmano" kato Somad, "Setengah kilo bae.., jadilah untuk ngenjuk makan ayam di rumah". (Kelakar BETOK)

Ngamen

Jika anda duduk atau bersantai di BKB, sesekali akan datang pengamen seperti ini.

Pakaian Pengantin

Inilah pakaian pengantin khas Palembang, tampak anggun dipandang mata

Pasukan Keraton Sumedanglarang

Defile para pasukan dan penari dari Kesultanan Sumedang Larang dalam acara Festival Kesultanan Nasional VII di Palembang

Wisata

Wisata Air dan Wisata Sejarah, untuk menuju tepat ini kita harus menikmati indahnya tepian sungai Musi dengan pernak-pernik kehidupan tepi sungai dan angkutan sungai baru kita menikmati keindahan pulau Komaro dan sejarahnya yang berkolaborasi antara Islam dan tradisi Tionghoa.

Budaya

Palembang punyak banyak budaya terutama budaya seni tari, dan beberapa kreasi baru yang tidak kalah dengan budaya-budaya dari daerah lain, konon budaya tari ini mirif sekali dengan tari-tari dari Thailand.

Pagoda @ Pulau Kemaro

Pagoda ini terletak di pulau Kemaro, konon pagoda ini sebagai pagoda tertinggi di Indonesia, pagda ini paling ramai dikunjungi pada perayaan Cap Gomeh, selain dikunjungi sebagai tempat peribadatan tempat ini juga dikunjungi pada wisatawan lokal maupun iternasional

Kaos Khas Palembang

Kreasi "Budak Palembang" satu ini tidak ketinggalan dari kreasi-kreasi seperti kawan-kawan lain di Bali, Yogya atau Bandung. Palembang juga memproduksi kaos khas Palembang dengan kata-kata unik, lucu dan menggelitik seperti produksi dari kaos Nyenyes ini. Salah satu bentuk dukungan dari dari mereka terhadap Komunitas facebook Palembang, mereka juga memproduksi kaos khas Palembang dengan disain komunitas facebook Palembang. Yang berminat dengan kaos khas ini, boleh mampir di outlet Nyenyes di PTC atau di PIM.

Penari Tradisional

Tarian Penyambutan Pengantin, diambil pada sebuah acara Pesta Pernikahan "Maria"

Tak Ade

Ribu-Ribu

Ribu-ribu

Mutiara Palembang

Palembang di waktu malam

Dikala terang bulan

Bersinar diatas sungai musi

Teriringnyanyi sang dewi

Terbayang sebuah harapan

Dalam keindahan itu

reff

Mutiara yang telah hilang

Kembali pada ku

Walaupun bukan yang dulu

Yang telah jauh darikuuu

Tapi dapat melepas rindu

Kesunyian hatiku

[Download Lagu]

A Journey to Palembang

Dari Pameran Lukisan Lima Pelukis Muda Palembang yang bertema "A Journey to Palembang" dilaksanakan di The Djayakarta Daira Hotel Palembang, mulai 23 - 29 Januari 2010. Gambar diatas adalah Fajar Agustono, judul lukisan "Laksama Cheng Ho", dibuat tahun 2007 dengan media Oil on Canvas dengan ukuran 290 x 140 Cm dengan harga Rp. 65 jt.

Telok Abang

Telor yang kulitnya diberi warna merah, makanan + mainan khas Palembang ketika merayakan peringatan hari Kemerdekaan, selain Telok Abang ada Telok Ukan, Lempar Jepit, Bongkol dll.

Aneka Lomba pada Peraraan 17 Agustus

Banyak Lomba yang diadakan pada perayaan hari Kemerdekaan RI 2009 antaranya adalah Lomba Mencari Koin dalam Gandum dan Makan Kerupuk.

Telok Abang

Bulan Agustus datang lagi dan musim "Telok Abang" marak lagi, inilah ciri khas kota Palembang yang duanya. Permainan anak-anak yang dibuat dari gabus dalam bentuk pesawat terbang atau kapal laut, beca dll dengan permaian warna hingga benda ini terlihat meriah, terkadang juga disisipi telor yang berwarna merah (abang dalam bahasa Palembang).

Festival Seni Tari Melayu Nusantara VIII

Pentas ini dilaksanakan di PIM Palembang , diikuti dari berbagai propinsi dan kabupaten di Indonesia. Gambar paling atas adalah peserta dari OKU Timur yang mewakili Propinsi SUMSEL.

Seni Budaya

Diatas Panggung

Di Luar Panggung

Aksi di Luar Panggung

Dari pentas Lomba Tari Antar Sanggar di Palembang, dan inilah mereka yang berasal dari Sanggar Rumah Elok Palembang