.jpg "Solusi Pembayaran Tagihan dan Transaksi Online - BebasBayar")
Selamat Datang musim duku, walau masih sedikit dan masih dengan harga mahal namun duku kembali menyemarakkan Palembang, duku ini biasanya datang dari seputar Palembang misalnya Komering, OKI dan OI, rasanya cuku manis dan kemarin saya menjumpai ini di pasar 16 Ilir walau dengan harga Rp. 12.000/kilo suatu harga yang disini dinilai masih tinggi dan pada saat musim sebenarnya duku bisa mencapai harga Rp.1.500/kilo.
Kenapa ada pedagang duku di bawah jembatan Ampera?, emang dibolehkan atau ada jam - jamnya?
ReplyDeleteitu di ujung pasar 16... dan disini ada terus dari pagi sampai sore
ReplyDeleteMangcek Nayel, makmano kalu mangcek tampilke profile buah lokal Palembang yang lain macem Bidaro, Asempayo, Selentikan, Asem Kranji, Rambe. Kiro-kiro masih ado dak buah-buah tersebut? Jangan sampe punah, harus dilestarikan. Mangcek Nayel cubo ngobrol samo instansi terkait untuk mencari dan membududayakan kembali tanaman buah-buah langka tersebut.
ReplyDeletelajuke lah mang apo bae yang mamang tu masuk ke bagus bae cak nyo, apo lagi tambahi phot bibik sungai musi yang lagi nangkul iwak seluang. lebih bagus aku kiro.
ReplyDelete